Pesan Cinta “ar-Rahman”
Ketika ar-Rahman bertanya;
“Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?”
Takkan ku sia-siakan nikmat Tuhan dengan berlama-lama tanpamu
Aku ingin akhiri bertualang sendiri;
Menembus, melintasi penjuru langit dan bumi.
Aku hanya ingin mengulanginya denganmu, bersamamu.
Karena isyarat ar-rahman mengingatkanku
Tak mungkin ku dapat melintasi penjuru itu tanpa kekuatan.
Dalam yakin hatiku berkata, kaulah kekuatan itu.
Ketika ar-Rahman bertanya;
“Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?”
Aku terpanggil untuk segera merengkuhmu dalam kasih
Kau adalah bidadari yang disebut-Nya
Yang santun, menundukkan pandangan,
dan tak pernah disentuh oleh siapapun sebelum mereka,
Karena hanya aku yang terpercaya untuk menyentuhmu,
Sungguh tak ingin ku mengingkari karunia yang suci ini.
Aku ingat pesan ar-Rahman;
“Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan pula”
Bagiku, menjawab cinta tulusmu, tautkan hatimu-hatiku
Seperti membalas kebaikan yang diisyaratkan ar-Rahman.
Cintamu adalah satu kebaikan yang ku pinta pada ar-Rahman;
Agar mengalir darinya butir-butir kebaikan yang tak pernah berhenti.
Ya Allah yang Maha Rahman,
Lewat hatiku yang berbicara lirih pada-Mu
Ku pinta sedikit saja pancaran sifat-Mu yang Pengasih itu
Agar aku mampu mengasihi dia, bidadariku,
Sebagaimana Engkau mengasihi seluruh makhluk-Mu
Ya Allah yang Maha Rahman,
Engkau Maha Mendengar munajat hamba-Mu,
Maka, perkenankanlah doa kami.
Lautan Cinta-Nya dalam Surat Ar-Rahman
Fabiayyi alairobbikuma tukadzdziban. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?. Allah sedang menegur kita dengan firman-Nya. sebuah teguran yang sangat indah.
ketika membacanya. ada getar kerinduan dalam dada. betapa indah Ia menggambarkan surga dengan segala isinya. dalam ayat 46 hingga ayat yang terakhir surga digambarkan sedemikian rupa seakan-akan saya benar-benar telah menatapnya. begitu dekat. betapa bijaksananya Dia. sedang neraka hanya digambarkan sedikit saja.”inilah neraka jahannam yang didustakan oleh orang-orang berdosa.Mereka berkeliling diantaranya dan diantara air yang mendididih yang memuncak panasnya” (ayat 43-44)
dan kemudian Allah memberikan gambaran tentang surga dan segala keindahannya.”Dan bagi orang yang takut akan saat mengahadap Tuhan-nya ada dua surga. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” (ayat 46-47). tidak cukup sampai di situ Allah mmberikan kabar gembira. “Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi.Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” (ayat 62-63). di dalamnya Allah berkali-kali mendeskripsikan para bidadari surga. “Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? Bidadari-bidadari yang jelita, putih bersih dipingit dalam rumah.” (ayat 70-72)
Subhanallah!. Inilah bukti cinta Allah pada kita!. betapa Maha Pemurahnya Ia. Allahummagfirli dzunubi, semoga Allah mengampuni kita yang sering terlena dan kufur terhadap nikmat-Nya. Betapa Allah menyayangi kita.
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?. sebuah teguran yang sangat indah.